Psikologi
Manajemen
Pengertian
Jika diartikan satu persatu, Psikologi adalah
ilmu pengetahuan tentang gejala dan kegiatan-kegiatan jiwa. Sedangkan Manajemen
adalah proses penggunaan sumber daya secara efektif untuk mencapai sasaran/tujuan-tujuan
perusahaan.
Teori
– Teori Manajemen
Teori manajemen biasanya
dikelompokkan menjadi 6 aliran, yaitu:
1. Aliran
Klasik
Teori aliran klasik sesuai
dengan fungsi-fungsi yang ada pada manajemen. Karena pada aliran klasik ini
sudah terdapat pembagian kerja, struktur organisasi, hierarki proses fungsional
serta pengawasan. Prinsip Teori ini pertama kali muncul saat revolusi industri abad
18 yang terjadi di Inggris
2. Aliran
Perilaku
Teori ini juga dikenal sebagai aliran
hubungan manusia yang mengkaji tentang aspek manusia serta pentingnya untuk
memahami karakter manusia. Aliran ini dibantu oleh disiplin ilmu sosiologi dan
ilmu psikologi dalam aplikasinya di kehidupan manajemen. Teori ini mengemukakan
pentingnya hubungan antar personal dalam sebuah organisasi. Teori Aliran
Perilaku muncul karena pada pendekatan aliran klasik, efisiensi di bidang
produksi dan keserasian kerja tidak bisa terealisasi.
3. Aliran Manajemen Ilmiah
Aliran ini mengemukakan
bahwa masalah yang terdapat di bidang manajemen bisa diselesaikan dengan
pendekatan kuantitatif. Maka dari itu, dalam aliran ini dibantu dengan ilmu
statistika dan matematika dalam penerapannya.
Beberapa ciri ciri teori
manajemen aliran manajemen ilmiah bisa dilihat sebagai berikut:
·
Mempergunakan prinsip dan cara kerja keilmuan
sebagai percobaan dan penyelidikan yang juga ilmiah
·
Adanya rasionalisasi, dimana dalam teori ini
tidak menerapkan sistem trial and error.
·
Adanya standarisasi atau penakaran ukuran
dalam hal waktu kerja, hasil produksi dll.
·
Produktivitas yang meningkat
·
Hasil ataupun cara kerjanya bisa memenuhi
tuntutan kebutuhan yang semakin meningkat
4. Aliran
Analisis Sistem
Aliran ini berfokus pada identifikasi dan evaluasi
terhadap suatu masalah yang terjadi dalam suatu sistem manajemen dengan
menguraikan bagian-bagian yang tersusun dalamsistem manajemen dengan tujuan
untuk memperbaiki sistem yang dirasa kurang efektif.
5.
Aliran Manajemen Berdasarkan Hasil
Pertama kali diperkenalkan oleh Peter Ducker di
tahun 1950. Aliran ini lebih memperhatikan tentang hasil yang telah didapatkan
tanpa memperhatikan kinerja para pekerja yang ada.
Didalam Aliran ini, terdiri
atas beberapa langkah yang diambil. Yaitu:
1.
Penetapan target - tujuan manajemen jangka panjang
2.
Menerjemahkan tujuan organisasi dengan tujuan
divisi serta individu
3.
Hasil perjanjian orientasinya mengenai tujuan
4.
Implementasi, dan pelaporan manajemen
5.
Penilaian periodik, kontrol dan penyesuaian
6. Aliran
Manajemen Mutu
Teori yang terakhir ini
memiliki perhatian lebih terhadap usaha yang ditempuh dalam memenuhi kepuasan
para konsumennya. Aliran manajemen mutu ini menekankan kepada kinerja atau
usaha pekerja dalam menciptakan dan menjaga kualitas produksinya. Disamping itu,
pada alran ini sangat dibutuhkan peran pemimpin yang dapat memotivasi para
pekerjanya agar dapat berkontribusi maksimal dan menghasilkan mutu-mutu yang
berkualitas pada hasil produksi perusahaan atau organisasi yang bersangkutan.
Keberadaan
Psikologi Manajemen diharapkan mampu mengembangkan kapasitas diri sumber
daya manusia dalam bidang motivasi kerja, sikap kerja, serta keterampilan
kerjanya. Pengembangannya sendiri dapat dilakukan dengan menggunakan beragam
teknik atau metode (misalnya pengadaan pelatihan atau gathering dan melibatkan
games yang mengelompokkan lebih dari 1-2 orang dengan tujuan mengembangkan
sikap team-work yang baik), sehingga SDM-SDM yang bersangkutan (diharapkan)
dapat mencapai kualitas/performa yang terbaik dalam lingkungan kerjanya di perusahaan
yang bersangkutan.
Organisasi biasanya digunakan sebagai sarana berkumpulnya
individu-individu dengan berbagai tujuan, (misalnya untuk pekerjaan) serta memanfaatkan
sumber daya yang ada (misalnya; sumber daya manusia), dengan tujuan agar
organisasi terebut dapat mencapai tujuannya.
Pada umunya, organisasi terbentuk berdasarkan visi dan misi serta
tujuan yang sama. Organisasi dianggap baik apabila organisasi tersebut telah diakui
keberadaannya oleh masyarakat. Biasanya pengakuan tersebut didapatkan sebuah
organisasi karena mereka telah berkontribusi besar di masyarakat itu sendiri, misalnya
untuk mengurangi angka pengangguran dengan membuka lapangan pekerjaan baru.
Kesimpulan:
Psikologi manajemen adalah ilmu tentang
bagaimana caranya mengatur sumber daya manusia yang ada untuk memenuhi
kebutuhan dan membantu suatu instansi atau organisasi untuk mencapai
tujuan-tujuan yang telah direncanakan.
Referensi :
- Kamus Besar Bahasa Indonesia
- Drs. Manullang, M.1990.Dasar-dasar Manajemen.Medan
- Google Books: Darmono.Pendekatan Aspek Manajemen dan Tata Kerja.Grasindo
- http://nichonotes.blogspot.co.id/2015/02/teori-teori-manajemen-kelebihan-dan.html
- http://elearning.gunadarma.ac.id/docmodul/pengantar_organisasi_dan_metode/bab3_teori_dan_proses_organisasi.pdf