Wednesday, September 30, 2015

Pengantar Psikologi Manajemen

Psikologi Manajemen
Pengertian
Jika diartikan satu persatu, Psikologi adalah ilmu pengetahuan tentang gejala dan kegiatan-kegiatan jiwa. Sedangkan Manajemen adalah proses penggunaan sumber daya secara efektif untuk mencapai sasaran/tujuan-tujuan perusahaan.

Teori – Teori Manajemen
Teori manajemen biasanya dikelompokkan menjadi 6 aliran, yaitu:

1. Aliran Klasik

Teori aliran klasik sesuai dengan fungsi-fungsi yang ada pada manajemen. Karena pada aliran klasik ini sudah terdapat pembagian kerja, struktur organisasi, hierarki proses fungsional serta pengawasan. Prinsip Teori ini pertama kali muncul saat revolusi industri abad 18 yang terjadi di Inggris

2. Aliran Perilaku

Teori ini juga dikenal sebagai aliran hubungan manusia yang mengkaji tentang aspek manusia serta pentingnya untuk memahami karakter manusia. Aliran ini dibantu oleh disiplin ilmu sosiologi dan ilmu psikologi dalam aplikasinya di kehidupan manajemen. Teori ini mengemukakan pentingnya hubungan antar personal dalam sebuah organisasi. Teori Aliran Perilaku muncul karena pada pendekatan aliran klasik, efisiensi di bidang produksi dan keserasian kerja tidak bisa terealisasi.

3. Aliran Manajemen Ilmiah
Aliran ini mengemukakan bahwa masalah yang terdapat di bidang manajemen bisa diselesaikan dengan pendekatan kuantitatif. Maka dari itu, dalam aliran ini dibantu dengan ilmu statistika dan matematika dalam penerapannya.
Beberapa ciri ciri teori manajemen aliran manajemen ilmiah bisa dilihat sebagai berikut:
·                     Mempergunakan prinsip dan cara kerja keilmuan sebagai percobaan dan penyelidikan yang juga ilmiah
·                     Adanya rasionalisasi, dimana dalam teori ini tidak menerapkan sistem trial and error.
·                     Adanya standarisasi atau penakaran ukuran dalam hal waktu kerja, hasil produksi dll.
·                     Produktivitas yang meningkat
·                     Hasil ataupun cara kerjanya bisa memenuhi tuntutan kebutuhan yang semakin meningkat

4. Aliran Analisis Sistem

Aliran ini berfokus pada identifikasi dan evaluasi terhadap suatu masalah yang terjadi dalam suatu sistem manajemen dengan menguraikan bagian-bagian yang tersusun dalamsistem manajemen dengan tujuan untuk memperbaiki sistem yang dirasa kurang efektif.

5. Aliran Manajemen Berdasarkan Hasil

Pertama kali diperkenalkan oleh Peter Ducker di tahun 1950. Aliran ini lebih memperhatikan tentang hasil yang telah didapatkan tanpa memperhatikan kinerja para pekerja yang ada.

Didalam Aliran ini, terdiri atas beberapa langkah yang diambil. Yaitu:
1.                  Penetapan target - tujuan manajemen jangka panjang
2.                  Menerjemahkan tujuan organisasi dengan tujuan divisi serta individu
3.                  Hasil perjanjian orientasinya mengenai tujuan
4.                  Implementasi, dan pelaporan manajemen
5.                  Penilaian periodik, kontrol dan penyesuaian

6. Aliran Manajemen Mutu

Teori yang terakhir ini memiliki perhatian lebih terhadap usaha yang ditempuh dalam memenuhi kepuasan para konsumennya. Aliran manajemen mutu ini menekankan kepada kinerja atau usaha pekerja dalam menciptakan dan menjaga kualitas produksinya. Disamping itu, pada alran ini sangat dibutuhkan peran pemimpin yang dapat memotivasi para pekerjanya agar dapat berkontribusi maksimal dan menghasilkan mutu-mutu yang berkualitas pada hasil produksi perusahaan atau organisasi yang bersangkutan.

Keberadaan Psikologi Manajemen diharapkan mampu mengembangkan kapasitas diri sumber daya manusia dalam bidang motivasi kerja, sikap kerja, serta keterampilan kerjanya. Pengembangannya sendiri dapat dilakukan dengan menggunakan beragam teknik atau metode (misalnya pengadaan pelatihan atau gathering dan melibatkan games yang mengelompokkan lebih dari 1-2 orang dengan tujuan mengembangkan sikap team-work yang baik), sehingga SDM-SDM yang bersangkutan (diharapkan) dapat mencapai kualitas/performa yang terbaik dalam lingkungan kerjanya di perusahaan yang bersangkutan.

Organisasi biasanya digunakan sebagai sarana berkumpulnya individu-individu dengan berbagai tujuan, (misalnya untuk pekerjaan) serta memanfaatkan sumber daya yang ada (misalnya; sumber daya manusia), dengan tujuan agar organisasi terebut dapat mencapai tujuannya.
Pada umunya, organisasi terbentuk berdasarkan visi dan misi serta tujuan yang sama. Organisasi dianggap baik apabila organisasi tersebut telah diakui keberadaannya oleh masyarakat. Biasanya pengakuan tersebut didapatkan sebuah organisasi karena mereka telah berkontribusi besar di masyarakat itu sendiri, misalnya untuk mengurangi angka pengangguran dengan membuka lapangan pekerjaan baru.

Kesimpulan:
Psikologi manajemen adalah ilmu tentang bagaimana caranya mengatur sumber daya manusia yang ada untuk memenuhi kebutuhan dan membantu suatu instansi atau organisasi untuk mencapai tujuan-tujuan yang telah direncanakan.


Referensi :
  •           Kamus Besar Bahasa Indonesia
  •           Drs. Manullang, M.1990.Dasar-dasar Manajemen.Medan
  •           Google Books: Darmono.Pendekatan Aspek Manajemen dan Tata Kerja.Grasindo
  •       http://nichonotes.blogspot.co.id/2015/02/teori-teori-manajemen-kelebihan-dan.html
  •   http://elearning.gunadarma.ac.id/docmodul/pengantar_organisasi_dan_metode/bab3_teori_dan_proses_organisasi.pdf